LavAni Allobank Vs Bhayangkara- Laga Hidup Mati Demi Titel Hat-Trick Proliga

Tim LavAni Allo Bank Electric bertekad mencetak gelar hat-trick di Proliga 2024. Mereka menyebutnya sebagai laga hidup dan mati.

LavAni Allobank menatap final ketiganya di kompetisi bola voli nasional pada Minggu (21/7). Mereka akan menghadapi Jakarta Bhayangkara Presisi di Indonesia Arena, GBK, pukul 19.30 WIB.

Dari dua laga final sebelumnya, LavAni selalu unggul atas Bhayangkara, sehingga pertemuan ketiga antara kedua tim ini dipastikan bakal berlangsung seru dan menarik.

Baca juga: Nonton Bareng SBY, Syarief Hasan Puji Jakarta LavAni ke Grand Final Proliga

Pada final four musim ini, LavAni menyapu bersih enam laga, tiga laga di seri satu dan tiga laga di seri dua. Sedangkan Bhayangkara mengoleksi tiga kemenangan. Terdiri dari satu kemenangan di seri satu dan dua lainnya di seri kedua.

Manajer LavAni Allobank Electric Ossy Dermawan mengatakan saat ini timnya melakukan persiapan secara khusus demi ambisi mempertahankan gelar juara.

“Kami punya waktu persiapan selama kurang lebih enam hari. Tentu treatmentnya akan berbeda dengan apa yang kami lakukan di final four kemarin,” kata Ossy usai jumpa pers grand final Proliga 2024 di Kantor SCTV, Senayan City, Rabu (17/7).

“Persiapannya tentu akan lebih rigid, lebih detail, baik untuk skema serta program latihannya. Sebab ini adalah final ketiga kami, tentu kami tidak boleh menggangap remeh pertarungan ini.”

“Bagi kami, laga ini adalah pertarungan hidup mati, satu kesempatan yang diberikan Tuhan. Mudah-mudahan momentumnya dapat dan persiapan khusus pasti kami lakukan. Baik dari video breafing maupun dari latihan-latihan yang dilaksanakan di lapangan,” ujarnya.

Baca juga: Grand Final Proliga 2024 Digelar di Indonesia Arena Akhir Pekan Ini

Berkaitan dengan itu, Ossy juga berharap timnya dapat mewaspadai Bhayangkara yang tak kalah memiliki semangat tinggi mengalahkan LavAni.

“Sebab, dalam tahun ini kita belum pernah dikalahkan. Tentu kondisi itu akan menjadi penambah semangat mereka (Bhayangkara). Dan yang kedua, mereka memiliki kualitas-kualitas pemain baik asing maupun lokalnya yang cukup baik,” dia menjelaskan.

“Dan yang perlu untuk diwaspadai secara satu-satu adalah kami harus betul-betul mematikan attack dan defense pemain Bhayangkara ini, terutama pemain asingnya yang sangat berkualitas.”

“Mudah-mudahan itu bisa dilakukan dengan sentuhan-sentuhan dari pelatih (Nicolas Vives) dalam memberikan instruksinya kepada pemain.”

“Tapi LavAni tetap percaya bahwa dengan kolektivitas pemain dan permainan yang kami miliki saat ini, dan kami tak bergantung dari sisi invidu, siapapun, mudah-mudahan dapat menambah kepercayaan diri para pemain dalam menghadapi grand final nanti,” Ossy mempertegas.

(mcy/aff)

Related Posts

Hak Cipta © 2024 Demuonhotel. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.